Jepang memiliki cara yang unik dan khas untuk menyambut sebuah acara tertentu, tidak terkecuali saat Tahun Baru tiba. Banyak festival yang bisa disaksikan dan diikuti, seperti Festival Okera-Mairi , Festival Oga Namahage, dan Countdown Japan sebagai acara puncak.
1. Festival Okera-Mairi
Festival Okera-Mairi dilaksanakan pada tanggal 31 Desember malam, menjelang Tahun Baru. Festival ini dilaksanakan di Kuil Yasaka-jinja, yang sengaja ditunjuk sebagai situs kekayaan budaya Kyoto.
Festival Okera mengacu pada pengobatan tanaman herbal ala Jepang (Atractylis ovata). Tanaman ini diyakini bisa membuang energi-energi jahat tahun sebelumnya, dan juga untuk memberkati kita agar berumur panjang.
Di Kuil Yasaka-jinja, pengunjung akan menyaksikan api pembakaran akar tanaman herbal dan lentera di 2 tempat berbeda di sekitar kuil. Ada kebiasaan unik rakyat Jepang, kebanyakan dari mereka akan mengambil bara api sisa bakaran untuk dibawa ke rumah.
Mereka meyakini kalau bara api tersebut digunakan untuk memasak sayur, ayam, dan mochi, atau untuk menyalakan lilin di teras rumah, maka hidup mereka akan damai setahun ke depan.
Tidak sampai di situ, rakyat Jepang akan membakar tali dari bambu dan diputar secara terus menerus di rumah masing-masing. Api merah yang membakar ujung tali akan menjadi tontonan menarik malam Tahun Baru di Kyoto.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar